Whisnu WS, Adsense Berubah dari CPC Menjadi CPM? – Kabar menarik tiba kepada publisher Adsense,kemarin 03 November 2023. Secara garis besar Google akan melakukan perubahan pada sistem revenue-nya dari CPC (Cost per Click) menjadi CPM (Cost per Miles). Jadi mari kita bahas terlebih dahulu dari awal apa itu CPC, apa itu CPM dan adakah dampak perubahan untuk publisher dari perubahan revenue tersebut.
Apa itu CPC?
CPC seperti disebutkan diatas adalah singkatan dari Cost per Click. Maksud dari CPC ini adalah biaya yang di bayarkan setiap klik dari iklan yang di tampilkan. Menurut Investopedia, CPC merujuk pada jumlah biaya satuan yang diterima penerbit website ketika iklan berbayar dalam situs tersebut diklik.
Pemilik website biasanya menggunakan pihak ketiga untuk menyesuaikan biaya tersebut dengan pengiklan. Salah satu tools yang umum digunakan adalah Google Adwords.
Hingga saat ini hanya Google Adsense yang masih mempergunakan CPC sebagai perhitungan untuk pembayaran publishernya yang saya ketahui. Karena rata-rata penyedia jasa iklan lain meggunakan CPM untuk publishernya.
Apa itu CPM?
CPM adalah singkatan dari Cost per Miles. Cost per Miles ini adalah sebuah cara perhitungan iklan berdasarkan tampilan iklan setiap seribu tampilan.
Menurut Investopedia, CPM adalah biaya yang dibayarkan setiap 1000 tampilan di sebuah situs. Beberapa penyedia jasa iklan yang menghitung CPM untuk publishernya adalah MGID dan Adstera.
Adsense Berubah dari CPC Menjadi CPM
Kembali kepembahasan utama, berdasarkan informasi yang di bagikan oleh Dan Taylor ada beberapa informasi yang dapat kita simpulkan.
“AdSense will soon transition from primarily paying publishers per click to the display industry standard of paying per impression … We expect these updates to go into effect early next year.”
Perubahan sistem pembayaran dari CPC ke CPM ini untuk mengikuti standar industri periklanya yang membayar publisher berdasarkan iklan yang tayang dan perubahan ini akan mulai diterapkan pada awal tahun depan.
Dan melanjutkan bahwa perubahan ini tidak akan berpengaruh kepada penghasilan publisher berdasarkan uji coba yang telah mereka lakukan.
“Based on our tests, we don’t expect publishers to see a change in their earnings as a result of these updates.”
CPC atau CPM yang lebih baik untuk Publisher
Untuk membandingkan CPC dengan CPM oleh saya sebenarnya kurang relevan, karena dari segi penghasilan saya belum mendapatkan apapun selain dari Adsense. Blog utama saya berbahasa Indonesia, tidak mendapatkan CPM lebih dari $ 1 baik di MGID dan Adstera, seringnya malah dibawah nol koma (0,x) dan kadang nol koma nol (0,0x).
Namun, CPC Adsense nilainya lebih bervariasi, karena saya pernah mendapatkan CPC Rp. 50.000 dari Adsense. Jadi kita harus melihat apakah kata-kata Dan Taylor bahwa tidak akan terjadi perubahan penghasilan publisher akan tepat.
Karena walaupun Adstera berbentuk CPM, tetapi ada perbedaan nilai yang berbeda antara iklan yang hanya berisi impresi dengan iklan yang mendapatkan klik.
Leave a Reply